Monday, November 4, 2013

Review Film, Captain Philips

This Fall... October 2013...
CAPTAIN PHILIPS, Basic From True Event



Berbasis dari kisah nyata tentang seorang kapten kapal kargo Maersk Alabama, Richard Philips (Tom Hanks), yang mendapat pengalaman buruk pada tahun 2009 di perairan Somalia. Saat melewati perairan Somalia tersebut, sang kapten menyadari ada dua kapal yang mengikuti kapalnya. Kapten akhirnya mengetahui bahwa kapal ini merupakan kapal perompak. Kapal perompak ini bukan kapal-kapal besar lengkap dengan meriam, layar besar, awak bejibun, bendera 'Jolly Rogers', dan kapten eksentrik dengan tutup mata sebelah, tangan kait dan kaki kayu seperti pada "The Golden Age of Piracy" (Zaman-zaman keemasan bajak laut), namun hanya merupakan perahu motor kecil  sederhana dengan empat orang awak saja, mereka memliki senjata api. Kapten Philips berjuang keras menyelamatkan kapal dan awaknya dari pembajakan. Mulai dari menambah kecepatan, bermanuver untuk mengecoh, memanipulasi radio, sampai menghidupkan selang air disekitar badan kapal.

Namun dari semua yang telah dilakukan Kapten Philips, empat perompak ini, Muse, Bilal, Najee dan Elmi akhirnya berhasil juga menaiki Maersk Alabama. Mereka menodongkan senjata api kepada kapten dan awaknya, meminta uang sebanyak-banyaknya, juga harta benda lainnya yang ada dalam kargo. Singkat cerita, dengan pengecohan yang dilakukan oleh awak Maersk Alabama yang bersembunyi di Engine Room, kapten perompak Muse, berhasil mereka tawan. Dengan begini mereka lalu melakukan negosiasi, dengan mengusir perompak dari kapal. Namun kecurangan terjadi, saat Kapten Philips menerangkan prosedur mengoperasikan sekoci yang akan ditumpangi 4 perompak ini, mereka justru menawan Kapten Philips dan membawanya pergi menuju Somalia untuk menjadikannya jaminan untuk mendapatkan uang.

Disinilah benang merah dari film dimulai, Serangkaian penyelamatan dari US Army merupakan adegan demi adegan yang membuat penonton tegang sepanjang sisa film. Berhasilkah sang kapten diselamatkan .. ? mampukah dia bertahan hidup dalam kondisi ekstrim di dalam sekoci yang panas, dan kekurangan makanan dan air.. ? Saksikan filmnya di Bioskop kesayangan....

REVIEW
Ekspektasi awal saya mengenai film ini adalah mengenai perjuangan seorang kapten yang berjuang keras menyelamatkan kapal dan awaknya, namun ternyata saya salah besar. Awalnya sih memang begitu, namun cerita utama justru menceritakan tentang bagaimana Kapten Philips menjadi tawanan tunggal perompak Somalia, dan bagaimana sepak terjang US Army menyelamatkan sang kapten. 
Film ini bergenre action, thriller. Dan saya setuju film ini sebagai film thriller, karena adegan-adegannya memang sangat menegangkan dan membuat kita menahan napas. Film action yang menghibur seperti halnya Fast & Furious yang full action less drama, namun hanya sebatas itu saja. 

Ada beberapa adegan dalam film ini yang terkesan lambat, dan endingnya, saya tidak menyukai endingnya.  Meskipun seperti kebanyakan film action 'happy ending', tapi terlihat menggantung bagi saya, kapten selamat_diperiksa secara medis, lalu film habis begitu saja, dengan menceritakan Kapten Philips kembali pada keluarganya dan muse dipidana penjara 33 tahun di penjara federal Amerika hanya dalam tulisan sebelum kredit. Saya berharap seharusnya seharusnya ada adegan dimana Philips kembali pada keluarganya, atau saat Muse di penjara, atau hanya menununjukkan Philips yang telah pulih kembali dan telah kembali berlayar. Pasti akan menjadi ending yang greget dan menyenangkan bagi penonton.

Okay deh, itu aja yang bisa saya review, secara keseluruhan film ini menurut saya bagus. Ratingnya cukup tinggi dari IMDB 8.1/10, dan rating dari saya adalah 7.5/10.
Thanks for reading...

Riezchi,
Oia, mw tau tentang bendera bajak laut yang kesohor "Jolly Roger" simak di artikel menarik 'Makna Lambang Bendera Bajak Laut'  di Absolute Black.

Nb. Tanggal aku nonton 04 November 2013, karena ini adalah film bulan Oktober.

No comments:

Post a Comment