Tuesday, July 30, 2013

Review Film, The Conjuring

Warner Bross Picture Prensent : The Cunjuring, July 2013
Woo.. woo.. woo..
Film horror lagi....
Tertarik karena melihat rating-nya yang tinggi di IMDB, akhirnya saya sangat penasaran untuk menonton sendiri film ini dan akhirnya Senin kemarin saya nonton The Conjuring yang berbasis dari kisah nyata.


Prolog Film. Ed dan Lorraine sedang menangani kasus boneka Annabelle yang dimiliki dua orang gadis remaja. Mereka berkata bahwa boneka ini dapat berjalan dan melakukan hal-hal yang mengerikan. Mereka percaya bahwa boneka ini telah dikendalikan oleh roh penasaran. Namun menurut Ed, bukan seperti itu, karena mahluk halus tidak dapat merasuki benda-benda, mereka hanya dapat merasuki manusia. Ed dan Lorraine berhasil memecahkan masalah ini. Boneka Annabelle pun akhirnya disimpan dirumah mereka.


Film ini berkisah tentang sepasang suami istri Warren, Lorraine dan Ed yang memiliki bisnis konsultan supranatural. Mereka dimintai bantuan oleh keluarga Perron, dimana rumah mereka banyak mendapat teror dari mahluk halus. Mulai dari hantu wanita muda di dalam lemari, hantu anak laki-laki kecil yang menjadi teman gaib April putri bungsu mereka, hantu pelayan dengan nadi sobek, dan yang paling mengerikan adalah hantu wanita paruh baya dengan luka jahitan di wajahnya. Mereka memiliki  lima orang putri, dan kelima putri mereka, masing-masing sudah merasakan teror dari mahluk astral yang berkeliaran di rumah mereka. Lorraine dan Ed pun bersedia membantu mereka, untuk memecahkan misteri yang sedang berkecamuk di rumah mereka.



Ekspektasi saya mengenai film ini cukup tinggi, mengingat rating-nya yang tinggi hingga 8.1 di IMDB. Untuk ukuran film horror murni, sangat jarang mendapat rating setinggi itu. Namun setelah menonton film-nya hingga selesai, saya agak kecewa bukan karena film ini jelek, hanya saja tidak sesuai dengan harapan saya. Memang saya akui film ini pantas mendapat predikat film horror sangat mengerikan, dari awal sampai akhir saya selalu merinding. Menegangkan sekaligus menakutkan. Apalagi dalam beberapa adegan sangat mirip dengan film Paranormal Activity 3.


Kekecawan saya muncul dari banyak hal. Pertama konsep cerita dalam film ini tidak terlalu kuat, standar saja. Hantu-hantu disini penasaran bukan karena ingin jasad mereka dimakamkan dengan baik (seperti kebanyakan konsep cerita film horror murni) namun karena ingin membalas dendam, tapi bukan kepada orang yang tidak ada hubungannya sama sekali. 
Kedua, sangat banyak adegan dalam film ini yang tidak penting, yang tidak tidak jelas apa maksudnya adegan-adegan tersebut dibuat. Sampai film berakhir pun saya bertanya-tanya, lalu mengapa adegan itu harus dilakukan, untuk apa dan mengapa. Contohnya, anjing  mereka Saddie yang mati pada malam pertama kepindahan mereka ke rumah itu dan burung-burung merpati yang mati menabrak rumah mereka. Adalagi adegan saat Ed memeriksa ruang bawah tanah rumah mereka dengan semacam alat pendeteksi roh, saat alat ini didekatkan kepada sistem pemanas, alat ini berdengung lebih kencang, namun diakhir cerita tidak ada penjelasan sama sekali mengenai alat pemanas ini, mengapa alat pendeteksi itu berdengung lebih kencang tepat saat memindai pemanas tersebut. Dan masih banyak lagi adegan yang saya tidak mengerti mengapa adegan tersebut harus ada.


Ketiga tidak ada hubungannya sama sekali prolog cerita dengan dengan cerita utama. Boneka Annabelle sama sekali tidak berhungan dengan kisah keluarga Perron dan rumah hantunya.
Keempat, sampai tulisan ini ditirunkan saya masih belum bisa menemukan pesan moral yang tersirat maupun tersurat dari film ini.
Maaf keempat point diatas hanya pendapat pribadi saya, so correct me if i wrong, that's just my humble opinion.. ^^ Untuk hiburan film ini lumayan lah, kalian bisa teriak-teriak terkaget-kaget oleh adegan demi adegan.. 
Rating IMDB 8.1/10, Rating saya 5/10
Okay segitu dulu review dari saya, Makasih udah baca...
See ya next posting..

Bonus : Gambar Boneka Annabelle yang asli.



Riezchi, July'30 2013, 09.51 pm

Saturday, July 27, 2013

Review Film, The Wolverine

This Summer, July'2013.. Tweenty Fox Century Pressent : THE WOLVERINE
" When enemies rise... when immortality ends... the ultimate battle begins "



Hai blogger review film lagi nih. Lagi ramadhan gini sambil ngabuburit nonton The Wolverine dulu, ya kan..
Tadinya aku berpikir kalo film ini merupakan sebuah prequel lagi seperti film X-Men Origins : Wolverine, pada tahun 2009 lalu. Apalagi prolog film memperlihatkan adegan di sekitar Tahun 1945, dimana cakar si Wolverine masih berupa cakar biasa bukan  cakar andamantium. Namun saya salah, film ini merupakan sequel dari Trilogy X-Men sebelumnya, namun hanya berfokus pada si  Wolverine saja, tanpa ada menyentil sedikit pun tokoh-tokoh X-Men lainnya, seperti Storm, Beast, Iceman, dll, hanya Jean Grey yang selalu menghantui hidup Logan (Wolverine).


Prolog cerita berlatar belakang kota Nagasaki, Jepang, Logan sedang bersembunyi di sebuah sumur tua. Dimana-mana sirene telah berbunyi menandakan akan adanya bahaya. Orang-orang panik berlarian kesana kemari. Kemudian seorang Veteran Jepang yang membawa sebuah samurai datang untuk menyelamatkan para tawanan yang masih terpenjara dan menginstruksikan agar mereka semua menyelamatkan diri. Si Veteran pada akhirnya menyadari bahwa ada seseorang bersembunyi di sumur tua itu, Ia akhirnya membuka belenggu pada sumur tersebut dan menyuruh wolverine untuk berlari keluar menyelamatkan diri. Namun wolverine menolak, karena secepat apapun berlari, bom atom B-29 tidak akan melewatkan satu mahluk hiduppun yang ada di permukaan. Wolverine memilih tetap berada di dalam sumur. Sang veteran akhirnya berlari untuk melindungi diri, namun dia terlambat dia telah melihat pesawat pesawat itu menjatuhkan bom nuklir dia atas kota Nagasaki. Melihat ketiga orang yang melakukan Harakiri, Sang veteran memutuskan untuk melakukan hal yang sama, namun aksinya dicegah oleh Wolverine. Wolverine kemudian mengajak veteran itu berlari kearah sumur tempatnya bersembunyi tadi, tepat pada saat ledakan merambat ketempat mereka. Wolverine kemudian menutupi sang veteran dengan besi baja sehingga ia akhirnya selamat. Veteran tersebut juga menyaksikan sendiri dimana tubuh wolverine terkelupas dan berdarah terkena radiasi, namun dengan cepat kembali seperti semula. Belakangan veteran ini diketahui bernama Yashida.


Awal cerita memperlihatkan kehidupan logan setelah kehancuran mutant yang diceritakan dalam film X3 - The Last Stand, dimana dalam film ini Logan akhirnya membunuh Jean Grey. Logan akhirnya hidup menyendiri di hutan di kawasan terpencil Australia. Sangat terlihat dia masih sangat trauma dengan kejadian yang manimpanya, dan The X-Men. Logan terlihat sangat berantakan.
Pada sebuah bar Logan bertemu dengan seorang wanita muda yang pandai menggunakan samurai, bernama Yukio. Yukio adalah orang suruhan dari Yashida, untuk mencari Logan. Yashida ingin mengucapkan salam perpisahan kepada Logan, karena dia sekarat kini. Sekaligus untuk memberikan sebuah samurai kepada Logan. Singkat cerita, Logan akhirnya terbang ke Tokyo Jepang untuk bertemu dengan Yashida yang sedang sekarat akibat kanker yang dideritanya.


Konflik mulai terjadi saat Logan bertemu dengan keluarga Yashida, Cucunya Mariko, anak laki-lakinya Shingen, calon menantunya Noburo dan seorang dokter pribadi yang menangani Yashida, Viper.
Yashida kini telah menjadi orang besar dengan memiliki salah satu perusahaan terbesar di Asia 'Yashida Industries'. Dan dia akhirnya meninggal dunia tepat pada malam kunjungan Logan ke kediamannya malam itu.
Konflik yang terjadi sepertinya adalah perebutan tahta, namun jika mengikuti film ini sampai akhir keyakinan saya salah besar. Penasaran dengan film-nya, silahkan simak sendiri di bisokop kesayangan terdekat, karena saya tidak akan melanjutkan sinopsis ini untuk menghindari rasa ingin tahu yang akan dicari sendiri (lihat, dengar, dan rasakan sendiri). Yang jelas Wolverine seperti biasa, selalu berjuang dan bertahan untuk mencari kebenaran dan menegakkan keadilan.


Action , Thriller sangat tepat untuk film ini. Bisa dibilang dari awal hingg akhir, adegan demi adegan selalu menegangkan. Ciri khas sebelumya dalam filim X-Men pun tidak ditinggalkan, dimana Logan sering mengalami delusi dan mimpi buruk.
Ada beberapa pesan moral yang dapat kita ambil dalam film ini. Sebuah budi baik hingga kapan pun tidak akan dapat kita bayar dengan apapun. Selanjutnya obsesi berlebihan akan kemampuan/kelebihan orang lain, justru akan membawa petaka bagi diri kita sendiri bahkan orang-orang yang kita sayangi seperti keluarga. Jadi syukurilah apa yang sudah kita miliki yang telah dititipkan dari Tuhan. Jangan selalu mengharap lebih haus akan kemewahan duniawi. Inilah nilai-nilai moral yang bisa saya petik dari film ini.
Okay, sampe sini dulu ya postingan-ku. Makasih udah baca..
(Maaf jika pemilihan kata dan rangkaian kalimat masih belepotan, harap maklum saya masih 'Newbie Blogger')

Riezchi, My Room, July'27 2013, 11:05 pm..

Tuesday, July 16, 2013

Korban Iklan, Versi Tambang


Kalo udah gede, aku mau jadi orang tambang..
Pake baju lapangan, rompi, sepatu safety juga helm,
gak lupa radio di tangan kanan dan peta di tangan kiri biar di bilang keren,
Hari-hari pergi pagi pulang petang..
Gak masalah sih kerja 15 jam tiap hari, tidur cuma 5 jam,,
Yang jadi masalah tiap weekend gak bisa sarapan di cafe dengan secangkir coffee harga 40rb-an demi Wifi gratis.. karena dibebani dengan piket minggu.. >.<
Ketemu keluarga 2 bulan sekali,
Loyalitas harga mati, tidak loyal dimutasi,
Minta cuti dimarahi, pulang cepat di caci maki.. 
Jadi orang tambang menyenangkan tapi susah dijalani..

Think again...

Hehehehe,, sorry.. it's just intermezo..
Cerita diatas hanya fiksi yaa guys,, hanya mengikuti euforia iklan yang sedang booming sekarang..

Thanks for reading,
Still Riezchi here.. My Room, July'16 2013

Sunday, July 14, 2013

Profile Vivi Orinitier, Final Fantasy IX


Tadi barusan abis cek jurnal game-game yang pernah saya mainin dulu. Trus jadi teringat sama Vivi Orinitier, dia adalah seorang mage (Magician/Penyihir) dari Final Fantasy IX yang merupakan salah satu seri dari serangkaian game Final Fantasy favorit saya selain Final Fantasy VIII.



Didalam game ini, Vivi merupakan penyihir berumur sembilan tahun, yang sangat lugu dan imut-imut, namun sebenarnya Vivi ini lahir beratus-ratus tahun yang lalu, yaitu tahun 1799. Tapi jangan salah, dibalik keluguannya ini si Vivi sangat sakti mandraguna, dengan skill blackmagic, dia menjadi salahsatu player yang ditakuti dan sangat saya gemari di party. Secara fisik Vivi memag sangat unik, dia menggunakan jacket berwarna biru cerah, celana panjang garis-garis putih dan hijau, sarung tangan putih, sepatu boots coklat dan tentunya tidak ketinggalan pointy hat (Topi khas penyihir), ia juga membawa tongkat sihir kayu dengan ujung melingkar.
Saat memainkan FFIX ini, saya sangat memfavoritkan Vivi. Saya tidak pernah tidak menyematkan Vivi dalam party saya, Vivi sangat berguna dalam party karena damage-nya yang dalam. Pokoknya dia adalah favorit saya.

Sekilas catatan saya tentang Vivi namun tidak ada hubungannya dengan FFIX. Dulu waktu SMP saat pelajaran kesenian, saat seni rupa kami mendapatkan tugas untuk membuat patung lilin seukuran hiasan meja. Waktu itu karena saya sedang memainkan FFIX, maka saya mengabadikan Vivi ke sebuah lilin. Hasilnya luar biasa kalo menurut saya pribadi (Hehehe, maaf narsis..), dan ternyata saya tidak sendiri, karya saya ini banyak dikagumi oleh teman-teman dan akhirnya tentu saja menjadi percontohan di depan kelas oleh guru saya.. ^^


Udah dulu tentang saya, sebagai bonus saya akan memberikan sekilas profil Vivi Orinitier. Check it out...
Name     : Vivi Orinitier
Gender   : Male
Age        : 9 Years old (phsycally)
Birthdate : July, 1799
Home      : Quan's Dwelling
Job Class : Black Mage
Skill        : Black Magic, Focus
Trance    : Double Black
Weapon  : Staff



Vivi Quotes,
" Sorrow - How do you prove that you exist..? Maybe we don't exist.."

" No more. i won't you any more instruments of murder!!" - Vivi






Riezchi here.. My room in Bandung, July'17 2013. 10.18 pm. Rainy Sunday..

Wednesday, July 10, 2013

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1434 H, 2013 M

Absolute BLACK II mengucapkan,
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1434 H
Semoga Mendapatkan Berkah Dari Allah SWT
Semoga Amalan & Ibadah kita Diterima oleh-Nya
Amin.. Amin.. Ya Rabbal Alamin..

Sumber : Kementrian Agama RI

Wednesday, July 3, 2013

Phase2, Geotech Software

Pengenalan Dasar Software Phase2, Geotech Software

Hi Blogger…
Aq mau sharing lagi nie, kali ini tentang penggunaan software Phase2. Software ini adalah software yang digunakan untuk mencari kestabilan lereng. Disiplin ilmu yang mempelajari tentang stabilitas lereng ini disebut Geoteknika. Bagi teman-teman yang meyelami akademisi di bidang Pertambangan dan Sipil mungkin sudah familier dengan software ini, sebenarnya saya tidak tau pasti apakah orang-orang sipil juga menggunakan software ini, yang saya tau adalah mereka juga mempelajari ilmu Geoteknik.
Nah.. kali ini aq akan bagikan tutorial penggunaan software ini.  Tutuorial dasar bagaimana mendapatkan SF (Safety Factor – Faktor Keamanan), agar lereng tambang yang kita buat tetap stabil namun tepat memenuhi kriteria ekonomis.
Untuk lereng tambang, Faktor Keamanan yang terbaik adalah 1,300. Sebenarnya suatu lereng sudah dapat dikatakan stabil bila FK-nya = 1,000, namun FK diangka 1,000 dinilai sangat kritis, karena apabila FK ˂ 1,000 maka lereng tersebut longsor. Namun sangat berbeda dengan lereng tambang FK untuk lereng sipil sangat amat besar yaitu ≥ 12 (CMIIW).
Oke kalo gitu udah dulu basa-basi nya, sekarang langsung simak aja tutorial yang saya buat, berdasarkan pengalaman saya bekerja ini.
Dalam penentuan FK ini saya menggunakan metode SRF (Strenght Reduction Factor). Oia Phase2 yang saya gunakan adalah Phase2 6.0.
1.       Buat Geometri SRF seperti sebagai berikut dengan menggunakan software AutoCAD.

 My note :
 A = 1.5 H
 B = 2.5 H
 C = 2.5 H
 H merupakan jarak vertikal yang dihitung dari crest sampai dengan toe.

2.       Import geometri yng telah dibuat dalam AutoCAD tadi.


3.     Tentukan satuan yang akan digunakan, dan penentuan Strength Reduction-nya :Analysis > Project   setting.




4.   Set up mesh yang akan digunakan : Mesh > Setup, kemudian ganti properties-nya seperti pada gambar.


Selanjutnya : Mesh > Discretize, kemudian : Mesh > Mesh. Maka gambar akan menjadi seperti ini.



5.  Hapus displacement yang di bagian permukaan model, dengan cara : Displacement > free, lalu arahkan kursos ke tanda-tanda segitiga tersebut dan di klik satu-satu sampai hilang.


6.   Tambahkan kondisi air pada model, dengan cara seperti pada gambar : Boundaries > Add piezometric line.

    Arahkan kursos mulai dari ujung permukaan line, kemudian ikuti topo permukaan, sampai ke ujung berikutnya. (Kondisi persis mengikuti topo spt ini adalah kondisi dengan air jenuh.)

7.  Tambahkan properties kekuatan gempa dengan cara : Loading > Seismic loading, masukkan angka. Angka yang dimasukkan tersebut adalah angka relatif, tergantung daerah penelitian.

8.       Loading > Field Stress, ganti properties seperti pada gambar.


9.  Masukkan parameter batuan. Hasil input parameter ini didapatkan dari pengujian batuan di laboratorium Geomekanika. Caranya : Properties > Define material, maka akan muncul pop-up seperti berikut,

10.   Masukkan angka-angka yang diminta.


11. Jika sudah selesai, masukkan masing-masing material yang telah kita buat tadi, sesuai dengan perlapisan geologi menurut lithologi yang ada (titik bor pada section tersebut). Dengan cara : Properties > Assign Properties.


12. Model ini selanjutnya dapat kita running, dengan cara : Analysis > Compute. Kemudian proses running akan dimulai sekitar 10 – 20 menit.

13. Hasilnya terliat seperti gambar berikut ini :



Nah begitulah cara mencari FK dengan menggunakan software Phase2. Semoga bermanfaat yaa..
Thanks for reading..

Download Software Phase2 5.0 disini :
Phase2 5.0

Riezchi here..
My Office | Bandung | July'3 2013