Thursday, September 5, 2013

Review Film : Percy Jackson 2

20 Century Fox present :
Percy Jackson : Sea of Monster
2013


Diangkat dari novel berjudul sama, film ini menjadi euforia dikalangan anak-anak, remaja maupun dewasa. Meskipun saya sudah sangat telat untuk menonton film ini.

Film bergenre fantasy ini hampir mirip dengan Harry Potter yang kesohor itu. Namun jika dalam Harry Potter darah campuran merupakan campuran antara penyihir dan manusia, di Percy Jackson, darah campuran merupakan campuran antara Dewa dan manusia. Disini kita juga akan menjumpai mahluk-mahluk fantastis. Bercerita tentang seorang remaja bernama Percy Jackson, seorang darah campuran antara manusia dan dewa. Dia adalah anak penguasa laut Poseidon. Film ini merupakan sequel dari film pertama Percy Jackson and The Lightning Thief. Saya sendiri sebetulnya belum menonton film  pertama, namun tetap nyambung saat menonton film kedua ini.


Prolog film menceritakan tentang 4 orang anak kecil, semuanya adalah darah campuran. Mereka adalah Luke, Grover, Annabeth dan Thalia. Mereka memasuki hutan tempat dimana mereka bisa menemukan sebuah desa, perkampungan tempat para darah campuran berkumpul dan merasa aman tinggal di desa tersebut. Namun dalam perjalanan, mereka dikejar oleh Cyclop, raksasa jahat bermata satu, pemangsa manusia. Thalia akhirnya mengorbankan diri untuk menahan Cyclop dan membiarkan teman-temannya lari menyelamatkan diri. Namun Cyclop berhasil membunuh Thalia, Thalia akhirnya mati, tapi karena dia adalah anak dari seorang Dewa, sang ayah membiarkannya hidup kembali, meski sebagai sebuah pohon besar. Pohon ini kemudian menaungi dan melindungi desa tempat mereka tinggal.  


Suatu siang, desa mereka di serang oleh Banteng jahat. Banteng ini memporakporanda seisi desa, dan mampu menjebol pelindung yang diciptakan oleh pohon Thalia. Meski Percy berhasil membekuk banteng ini, mereka mendaptkan masalah lain, pohon Thalia kini sekarat. Hanya sebuah kain wol emas yang akan mampu menyembuhkan pohon ini. Mereka pun harus melakukan pencarian terhadap kain wol emas ini. Clarrise sang Putri Dewa perang terpilih untuk mengisi tempat kehormatan melakukan pencarian.

Namun percy dan kedua sahabatnya Grover dan Annabeth, tidak tinggal diam. Diam-diam merekapun berncana untuk mencari kain wol emas ini juga, dibantu dengan saudara tiri Percy Tyson, yang merupakan keturunan Cyclops bermata satu.

Petualangan merekapun dimulai, mereka juga mendapat hambatan dari Luke yang mendendam kepada ayahnya Hermes, ia bertekada akan memusnahkan Hermes dengan membangkitkan Kronos yang jahat. Pemimpin dari para Titan, dan ayah dari para dewa-dewi. Mereka harus membebaskan diri dari laut monster, bertarung dengan Cyclops, dan bertarung dengan Luke dan kawanannya yang jahat, sampai akhirnya mereka dapat kembali ke desa dengan membawa kain wol emas tersebut, yang dapat menghidupkan kembali siapapun yang berselimutkannya.


Laut monster dari film ini digambarkan sebagai posaran air besar yang dapat menyerap benda apapun baik yang berlayar dilaut, maupun yang terbang di udara. Selanjutnya dalam dunia nyata atau manusia biasa mengenalnya sebagai segitiga bermuda, yang sampai saat ini misterinya belum dapat dipecahkan.

Akhir dari film ini juga mengejutkan, dimana kita mendapatkan gambaran untuk sequel film selanjutnya.

IMDB rating : 6.5 of 10, My Rating 7.7 of 10
Thanks for reading..
Wrote Riezchi @My Rooom in Jambi
Thursday, Sept'06 2013, 12.05 am.

1 comment: