Friday, August 9, 2013

Review Film Red 2, Bornday Today

Wooooowww..
It's my bornday... Yippppiiieeee...
Mengahabiskan waktu dengan jalan-jalan bareng mom..
Gak lupa untuk bersyukur kepada Allah SWT,, atas segala pemberiannya ini.. atas usia yang telah diberikannya ini..
Gak mau panjang lebar basa-basi nya ah, kalo mau liat diary saya tentang hari ulang tahun ini let's check my another blog di Riezchi's Corner
Kalo disini saya mau me-review film Red 2 yang tadi saya tonton.
Check it out..

Still Summer, Summit Entertainment Pressent

RED 2



Benang merah dari film ini adalah 'Nightshade' sebuah senjata pemusnah massal. Sang pencipta senjata ini DR. Han Bailey menyebutnya sebagai 'Red Mercury'. Disini baik protagonis maupun antagonis berlomba-lomba untuk mengejar dan mendapatkan Nightshade.

Franks Moses dan Marvin Boogs adalah dua sahabat karib pensiunan CIA yang berjuang melewati rival-rival mereka untuk menyelamatkan dunia dari ancaman ledakan Nightshade. Disini mereka juga dibantu oleh Sarah sang kekasih dari Franks. Franks sendiri sangat keberatan Sarah terlibat dalam misi mereka, namun Sarah sepertinya sangat kegeringan dapat turut serta dalam misi mereka ini, ditambah dengan Marvin yang sangat mendukung Sarah. Mereka bersaing sangat ketat dengan Jack Horton dalam menemukan Nightshade. Dalam misi mencari Nightshade DR. Bailey adalah kunci utama, digadang-gadang kalau sang doktor inilah yang mengetahui dimana nightshade berada. Namun sang doktor kini merupakan  pasien dari rumah sakit jiwa, sehingga mereka agak kesulitan untuk meminta pertolongan darinya.

Dari awal cerita hingga pertiga perempat cerita kita akan beranggapan bahwa teroris lah yang akan mengaktifkan Nightshade untuk menghancurkan Amerika, namun persepsi kita akan salah. Karena disini sang penjahat yang menginginkan kehancuran adalah Bailey sendiri. Motifnya?? Tidak lain dan tidak bukan, adalah dendam. Bailey dendam dengan pemerintahan USA yang telah membunuh istri dan putra-nya karena alasan interogasi. Ending film ini Surprise, namun endingnya yang surprise ini sepertinya telah terbaca oleh saya sebelumnya.

Ada pesan moral yang dapat saya petik dari film ini. Bahwa dalam merebutkan sesuatu, baik itu harta, tahta, atau kekuasaan tidak ada orang yang dapat kita percayai. Bahwa seorang yang tadinya kita anggap mitra, ternyata ia hanya bersembunyi dibalik topeng untuk memperalat kita agar mengantarnya kepada tujuan, selanjutnya dia akan membuang kita begitu saja. Ini dapat kita lihat pada film, ketika ternyata DR. Bailey bekerja kepada Horton, namun saat Nightshade telah ditemukan Horton justru menangkap Bailey, dan akan memenjarakannya kembali. 
Sekian yang dapat saya review. Sebetulnya saya sendiri belum menonton prequelnya, tapi tidak terlalu blank sih menonton sequelnya ini.
Rating IMDB : 7.1/10, Rating Saya : 6.0/10

See ya next posting..
Riezchi
My Room, Bandung,August'09 2013, 11:08 pm

No comments:

Post a Comment